Tips Foto Pernikahan (wedding Photography)
Foto pernikahan adalah salah satu bagian penting dalam sebuah acara pernikahan, karna kelak kita bisa mengenang acara pernikahan tersebut dan menceritakannya kembali kepada anak cucu kita kelak melalui foto yang kita punya. Namun kadang alasan terbentur biaya yang cukup mahal, memaksa para pasangan calon pengantin untuk berfikir dua kali menggunakan fotografer professional untuk mengabadikan moment pernikahannya. Namun bagi anda fotografer amatir, bukan tidak mungkin anda bisa mendokumentasikan momen terpenting dalam kehidupan seseorang dengan kemampuan yang kita bisa. Ikuti beberapa tips berikut agar hasil foto pernikahan anda memiliki kualitas yang baik, dan tentunya member kepuasan bagi mereka yang menggunakan jasa anda.

Tips foto pernikahan : Lakukan persiapan yang maksimal
Jika anda merasa kemampuan anda dalam foto pernikahan belum bisa di anggap professional, atau jika ini kali pertama anda melakukan foto pernikahan pastikan anda melakukan persiapan yang maksimal sebelum memulainya. Lakukan persiapan peralatan anda, buat list perlengkapan yang ingin di bawa, pastikan memory, baterai, flash, dan perlengkapan kecil lainnya sudah masuk di tas anda dan jangan lupa membawa cadangan. Selain itu buatlah list foto pernikahan yang akan anda ambil di lokasi nanti, ini berguna agar anda bisa mengerjakan foto pernikahan ini dengan struktur yang jelas dan banyak gambar yang akan anda hasilkan nanti. Lakukan juga survey lokasi atau datanglah lebih awal, untuk mengantisipasi jika lokasi memiliki sumber cahaya yang sedikit atau tempat yang sempit maka anda sudah tau apa yang harus di lakukan.

Tips foto pernikahan : Maksimalkan Fitur dalam kamera
Hampir semua kamera digital memiliki banyak fitur yang bisa mendukung anda mengabadikan foto pernikahan dengan baik. Salah satu fitur yang sangat mendukung anda ketika sumber cahaya pada ruangan tidak menentu dan anda tidak menguasai teori pencahayaan, maka gunakan Aperture Priority untuk mengambil gambar dengan pencahayaan yang stabil. Gunakan juga format foto RAW untuk menghindari hasil foto yang kurang maksimal. Format RAW menyimpan pengaturan apa adanya pada saat itu, jadi selain kita bisa mendapatkan hasil maksimal. Kita juga dapat bermain dengan cahaya, warna kontras, dan lain-lain. RAW mutlak di butuhkan oleh fotografer. Jangan lupa untuk menggunakan Silent Mode pada saat mengambil foto pernikahan, Matikan ‘Beep’ pada kamera anda agar tidak mengganggu konsentrasi dan suasana sakral pada acara pernikahan. Jika anda tidak ingin kehilangan momen berharga pada foto pernikahan, gunakan Continous Mode pada moment-moment yang memiliki pergerakan yang cepat. Anda tentu tidak mungkin menyuruh sang pasangan mengulang hanya untuk mendapatkan moment yang anda lewatkan. [Ra]
Artikel Terkait:
- Sttt.. ini kekurangan foto prewedding Outdoor, wajib di pertimbangkan sebelum merencanakan berfoto dengan pasangan
- Lakukan persiapan ini, jika ingin kulit wajah terlihat cerah alami pada foto prewedding anda.
- Tips Makeup Untuk Foto prewedding Outdoor
- Anda sedang mencari lokasi foto prewedding outdoor? ini contekan harga sewanya.
- Contoh Foto Prewedding Muslim yang ceria
- Contoh Foto Prewedding Muslim Indoor
- Contoh Foto Pernikahan yang bercerita dengan menarik.
- Tips memilih Vendor foto prewedding di Jakarta
- Balai Komando Cijantung, Pilihan bagi anda yang menginginkan pesta megah dengan konsep Indoor
- Balai Sarwono, Nafas Tradisional Jawa di tengah kota Jakarta
- Hidden Paradise, surga kecil di pinggiran Jakarta.